Thursday, August 4, 2011

Kajian Kimia Diamond (Intan)


Kata "diamond" berasal dari Bahasa Yunani "adamas" yang berarti material yang sangat keras. Semua orang tahu bahwa intan bersifat keras dan indah, tapi tak semua orang tahu bahwa intan adalah barang yang paling tua yang mereka punyai. Batu tempat ditemukannya intan mungkin berumur 50 - 1600 juta tahun. Sedangkan intan tersebut sudah berumur 3,3 milyar tahun. Perbedaan umur ini diakibatkan magma vulkanik yang mengeras menjadi batu tempat ditemukannya intan bukanlah batuan pembentuk intan tersebut. Batuan ini hanya mengangkut intan dari perut bumi ke permukaan. Intan mungkin terbentuk pada tekanan dan suhu tinggi pada saat terjadinya tabrakan meteorit. Intan yang terbentuk dari tabrakan meteorit tersebut masih berumur muda, tetapi di dalam meteorit itu sendiri mungkin mengandung debu angkasa dan puing bintang mati yang mengandung intan. Salah satu meteorit yang mengandung intan yang ditemukan sudah berumur 5 milyar tahun, intan tersebut lebih tua dari umur sistem tata surya kita.


Mempelajari sifat kimia dari intan dapat dilakukan dengan mempelajari sifat kimia Karbon. Atom netral Karbon memiliki 6 buah proton, 6 buah neutron, dan 6 buah elektron. Konfigurasi elektron dari Karbon adalah 1s22s22p2
Karbon mempunyai 4 elektron valensi yang mengisi orbital 2p
Intan terbentuk dari sebuah atom karbon yang mengikat empat buah atom karbon yang saling berikatan sangat kuat membentuk suatu bentuk tetrahedral yang sangat kuat dan kaku. Struktur satuan intan terdiri dari 8 buah atom karbon yang membentuk kubus. Susunan ini sangat stabil dan kaku, yang mengakibatkan intan sangat kuat dan memiliki titik didih yang sangat tinggi.
Sebenarnya semua unsur karbon yang ada di bumi berasal dari bintang. Dengan mempelajari perbandingan isotop atom karbon di dalam intan, dapat ditentukan asal atom karbon tersebut. Misalnya, pada permukaan bumi, perbantingan istotop karbon-12 dan karbon-13


Baca Artikel Terkait

No comments:

Post a Comment